Byung Moon School, sebuah sekolah menengah atas yang
memiliki reputasi buruk sebagai ‘a toilet school’ terancam dibubarkan. Namun,
seorang pengacara miskin, Kang Seok Ho berusaha menyelamatkan eksistensi
sekolah tersebut dengan membentuk sebuah kelas spesial. Kelas tersebut berisi
lima siswa yang ditargetkan lolos masuk Universitas Chung Ha, sebuah
universitas terbaik di kota tersebut. Sikap permusuhan dari para guru, dan
permasalahan pribadi kelima siswa kelas spesial menjadi tantangan tersendiri
bagi Kang Seok Ho untuk mewujudkan misinya tersebut. Nah, berhasilkah kelima
siswa tersebut menembus Universitas Chung Ha? Berhasilkah Kang Seok Ho
membersihkan kembali nama baik Byung Moon School?
Master of Study merupakan serial drama
Korea Selatan yang diproduksi pada tahun 2010. Drama sebanyak
16 episode ini mengangkat cerita yang bernuansa pendidikan. Sangat menarik
untuk ditonton karena mengandung pesan-pesan menarik, baik dari sisi tips
belajar, pembenahan mind-set guru
dalam mengajar, pembenahan mind-set
siswa dalam belajar, dan pembenahan mindset
peran orang tua dalam mengarahkan siswa belajar dan memilih cita-cita hidupnya.
Secara pribadi, hal menarik yang saya
sukai dari drama ini adalah perbedaan permasalahan pribadi kelima siswa kelas
spesial. Drama ini, menurutku, tidak terlalu menonjolkan satu atau dua tokoh
siswa saja dari kelas tersebut. Artinya, kelima siswa
tersebut mendapat porsi sorotan yang sama mengenai permasalahan pribadi mereka
masing-masing, yang secara tidak langsung permasalahan pribadi tersebut
mempengaruhi kualitas dan hasil belajar mereka
selama ini. Namun,
pada akhirnya, setiap permasalahan mereka menemukan kunci penyelesaian
masing-masing yang membantu mereka menemukan potensi dan cita-cita sejati
mereka.
Siapa saja sih kelima siswa tersebut?
Yuk, kita simak!
1.
Hwang Baek Hyun
Hwang Baek Hyun adalah seorang siswa yang sering bolos
sekolah. Lantaran selain sekolah, ia bekerja paruh waktu untuk membantu
membiayai hidup dirinya dan neneknya. Kendati demikian, nenek Baek Hyun menaruh
harapan besar pada cucunya untuk sungguh-sungguh dalam belajar dan tidak
terlalu fokus pada bekerja.
Sebenarnya Baek Hyun sendiri adalah sosok anak yang
pintar. Namun, sikapnya yang apatis dalam pendidikan dan sangat temperamen,
membuat prestasi akademiknya buruk. Dengan gemblengan yang kuat dari Kang Seok
Ho di kelas spesial, mulai terlihatlah potensi emas dari Baek Hyun, yang
berhasil menggiringnya masuk Universitas Tae Pyeong, mengambil jurusan
kedokteran. Wah, salut sama Baek Hyun! ^_^
2.
Kil Pulip
Kil Pulip adalah seorang siswi yang sebenarnya mempunyai
semangat tinggi dalam belajar. Namun, ia merasa putus asa dengan nilai-nilai
hasil belajarnya yang selalu rendah. Ternyata permasalahan Kil Pulip adalah
sulit berkonsentrasi dalam belajar. Lantaran ibu Pulip mempunyai bisnis bar di
rumah sewanya, yang membuat suasana rumahnya selalu berisik setiap malam.
Pulip-lah yang pertama kali tergugah untuk masuk ke kelas
spesial. Ia sudah muak dengan suasana belajar di kelas regular, yang
guru-gurunya mengajar alakadarnya dan cenderung putus asa dengan sikap negatif
para siswanya. Pulip juga tidak
suka dengan
sikap tidak hormat dan tidak serius teman-temannya dalam belajarnya. Dengan masuknya
Pulip di kelas spesial, ia mulai optimis dengan kemampuan belajarnya dan
berusaha keras dalam belajar. Hasilnya, ia menjadi salah satu siswa kelas
spesial yang berhasil lolos masuk Universitas Chung Ha.
3.
Na Hyung Jung
Na Hyung Jung adalah seorang siswi yang kurang kasih sayang
orang tuanya. Keseharian, Na Hyung Jung hidup sendiri dengan fasilitas yang
sudah terjamin di rumah mewahnya. Kurangnya kasih sayang dan perhatian orang
tua membuat Hyung Jung sempat salah pergaulan. Untungnya, ada Baek Hyun yang
pernah menyelamatkan Hyung Jung dari pergaulan bebas. Hal inilah yang membuat Hyung Jung jatuh hati pada Baek Hyun. Namun, Baek Hyun diam-diam lebih menyukai
Kil Pulip. Mengetahui ini, sempat membuat Hyung Jung patah hati dan vakum dari
kelas spesial.
Secara akademik, Hyung Jung memang tidak terlalu pandai.
Motifnya masuk kelas spesial adalah supaya bisa selalu dekat dengan Baek Hyun.
Sepanjang pelajaran Hyung Jung kerap kali menggambar siluet wajah Bek Hyun
ketimbang fokus pada pelajaran. Hal ini membuatnya wajar tidak lolos masuk
Universitas Chung Ha. Namun, sebenarnya bakat Hyung Jung yang menonjol adalah
melukis. Itulah sebabnya di akhir kisah, Hyung Jung mengisi waktunya
dengan melukis sambil menyiapkan diri untuk ikut ujian masuk universitas di
tahun berikutnya.
4.
Hong Chan Doo
Hong Chan Doo adalah seorang siswa yang berasal dari
keluarga kaya raya. Ia merupakan anak bungsu. Kakak-kakak Chan Doo memiliki
catatan prestasi yang baik dalam pendidikan. Namun, tidak halnya dengan Chan
Doo. Chan Doo sangat menyukai Break Dance
dan musik. Hal inilah yang membuatnya jarang belajar sehingga prestasi
akademiknya buruk. Prestasi sekolahnya yang buruk membuat ayah Chan Doo marah
dan berusaha menutupi keberadaan Chan Doo di rumah dari rekan-rekannya. Sikap ayahnya tersebut membuat Chan Doo tertekan dan termotivasi untuk
mengikuti kelas spesial agar bisa membuktikan kepada ayahnya bahwa ia bisa
dibanggakan.
Butuh usaha keras bagi Chan Doo untuk bisa memahami
pelajaran dengan baik. Hal inilah yang membuat Chan Doo pada akhirnya menyerah
tidak mengikuti ujian masuk universitas. Chan Doo meminta kepada ayahnya untuk diberi kesempatan
waktu 1 tahun, memikirkan apa sebenarnya yang ia inginkan. Ia ingin diberi
ijin untuk melakukan apa yang menjadi passion-nya,
yaitu Break Dance dan musik. Setelah
itu, ia akan memutuskan antara melanjutkan pendidikannya atau tidak.
5.
Oh Bong Goo
Oh Bong Goo adalah seorang siswa bertubuh gemuk. Orang
tuanya memiliki usaha rumah makan yang selalu ramai pengunjung. Hal inilah yang
membuat Bong Goo harus selalu membantu orang tuanya mulai pulang sekolah hingga
malam hari. Bong Goo sendiri sebenarnya siswa yang giat belajar. Di sela-sela
membantu orang tuanya, Bong Goo kerap memegang buku untuk belajar. Namun, orang
tua Bong Goo memiliki persepsi bahwa putranya tidaklah pintar dan ia tidak
perlu belajar sungguh-sungguh sebab ia kelak akan mewarisi bisnis rumah makan
orang tuanya.
Bong Goo kerap di-bully
oleh teman sekelasnya. Hal inilah yang menjadi alasan Bong Goo mula-mula
mengikuti kelas spesial. Selama belajar di kelas spesial, Bong Goo dapat
menunjukkkan bahwa sebenarnya ia pintar, tak seperti sangkaan orang tuanya.
Bahkan Bong Goo sebenarnya bercita-cita menjadi dokter hewan. Dengan usaha
kerasnya dalam belajar, Bong Goo berhasil masuk di Universitas Chung Ha bersama
Pulip.
Kendatipun tidak semua kelima siswa
kelas spesial tersebut berhasil masuk Universitas Chung Ha, tidak lantas
membuat Kang Seok Ho kecewa. Justru ia puas dan bangga kepada kelima siswa
tersebut. Baginya, memang tujuan
sebenarnya bukanlah membuat kelima kelas spesial tersebut masuk Universitas
Chung Ha, melainkan membuat mereka berhasil memahami apa keinginan mereka, menyalakan
semangat dalam diri mereka untuk mengejar impian mereka. Seok Ho tidak kecewa
dengan keputusan Chan Doo yang tidak ikut ujian masuk universitas dan memilih passion-nya, Break Dance dan musik. Seok Ho pun bangga pada keputusan Baek Hyun
yang mendaftar masuk universitas lain sesuai minat jurusannya. Bagi Seok Ho
ketika mereka tahu apa yang mereka pilih, itulah yang menjadi harapannya. Sama
halnya yang terjadi dengan dirinya saat muda. Ia seorang pelajar yang
bermasalah dan suka berkelahi. Tetapi, berkat usaha keras gurunya menggembleng
dirinya, ia menjadi orang yang berhasil seperti sekarang. Begitulah saya
tergugah dengan pesan dari drama ini. Drama ini banyak memberi pelajaran dan
sentuhan berharga mengenai cara memahami perbedaan anak dalam belajar.
Lalu, bagaimana dengan reputasi Byung
Moon School? Berkat kerja keras dan keoptimisan Kang Seok Ho, semua pihak
sekolah khususya Jang Ma Ri sebagai Direktur Utama sekolah
tersebut ketularan semangat dan strategi Kang Seok Ho. Ia melanjutkan strategi
Kang Seok Ho dengan membentuk Kelas Spesial Spesial, dan guru-guru lainya pun
bercermin diri terhadap kualitas mengajar mereka selama ini dan berusaha
merubahnya lebih baik, seperti halnya guru Han Soo
Jung. Beliau guru Bahasa Inggris yang baik hati dan peduli dengan pendidikan, tetapi ia mempunyai cara mengajar
yang membosankan sehingga para siswanya selalu tertidur di jam pelajaranya. Dengan semangat dan inspirasi dari
Kang Seok Ho, ia pun merubah cara mengajarnya menjadi lebih menyenangkan.
Begitulah akhir dari kisah ini, semua pihak, guru, siswa, dan para orang tua
mulai belajar hakikat pendidikan dan peran mereka masing-masing di dalamnya.
Sangat menarik untuk ditonton! Selamat menonton!
~Wenny Pangestuti~
4 comments :
ini drama korea jadul banget weennn hahaha kok ndadak kamu nonton ini sih?
aku nontonnya pas baru lulus kuliah tahun 2011 keknya
emang oke
tapi ada yg bilang ini adaptasi dari dorama jepang
@Ninda : sebenere aku juga udah beberapa tahun silam nontonya dan emang setelah nonton pengen nulis kesanku tentangnya. coz aku emang terkesan banget sama k-drama ini. Baru bisa posting tulisan ini ya sekarang ini hehehe. Gpplah, aku emang gak begitu update nonton film atau baca buku terbaru apalagi me-review-nya juga. Yang penting mau nulis dan kebetulan aku tahu :)
Woaa, dapet satu judul lagi ... aku kadang nonton serial korea jadul di youtube
Salam kenal :)
@EvyliaHardy : Salam kenal juga :)
Post a Comment