November 13, 2015

Hujan Telah Kembali


Hujan. Akhirnya hujan turun. Setelah sekian hari hujan menjadi bahan pembicaraan di tengah kemarau yang melanda. Indahnya, hujan pertama turun di kala mendekati senja sehingga aroma tanah yang basah oleh air hujan diiringi hawa teduh senja menjadi suasana yang syahdu nan nikmat.

Suasana yang mengingatkanku saat aku tengah berbaring santai di kamar rumah Tanggul dengan banyak jendela, sambil menikmati rasa setelah melalui hari bersama teman di sekolah.

Suasana yang telah lama tidak kurasakan lagi. Suasana yang menyadarkanku bahwa ternyata aku merindukan suasana seperti ini.

Hujan menjadi anugerah dari Allah subhanallahu ta’ala untuk makhluk di Bumi. Warga bersyukur karena akhirnya tanaman pertanian mereka terbasahi oleh air hujan. Hujan disambut dengan rasa haru, gembira, rindu nan syukur. Hujan menjadi kabar gembira bagi penduduk Bumi setelah mereka diterpa panas tak berkesudahan.

Hujan kembali menghiasi aspal dengan basahnya. Hujan kembali mewarnai rona hidup pelajar di sekolah menuntut ilmu; membasahi paving halaman sekolah; menjadi background atmosfir di balik kaca jendela kelas.
Hujan telah kembali.


~Wenny Pangestuti~

1 comment :

Ninda said...

hujan telah kembali
semoga kali ini jakarta nggak banjir lagi :(